Minggu, 04 November 2012

ILMU SOSIAL DASAR di Nasional

Permasalahan di Negara Ku
  Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan yang merdeka sejak 67 tahun yang lalu dengan semboyan "Bhinneka tunggal ika" berbeda-beda tapi tetap satu yang berarti keberagaman yang berbentuk negara. Selanjutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana alam, korupsi, separatisme, proses demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat. 
Masalah-masalah Kependudukan.  Jumlah penduduk yang begitu besar karena bertambahnya penduduk tidak di barengi bertambahnya wilayah, lapangan kerja dsb. Faktor Ekonomi salah satu penyebab berbagai masalah sosial yang timbul di Indonesia. Biaya yang saat ini makin lama makin naik, mau tidak mau masyarakat berjuang untuk kehidupan sehari-hari. Untuk memenuhi kebutuhan terkadang masyarakat berkerja serabutan mengambil botol air

mineral atau kardus, mengamen, apa saja yang dapat mereka kerjakan untuk memenuhi kehidupannya tidak jarang anak kecil bekerja untuk membantu perekonomian orang tuanya. Kualitas penduduk rendah untuk berkerja yang lebih layak mereka tidak memiliki pendidikan yang cukup atau mempunyai keterampilan, tidak jarang pula anak kecil tidak sekolah dengan alasan tidak mempunyai biaya karena yaa untuk menimba ilmu jaman sekarang harus membutuhkan biaya.
Persebaran penduduk yang tidak merata terdapat daerah yang padat ada juga yang jarang penduduknya. Alhasil Pengangguran pun sering terlihat di kota besar, karena banyak yang mengadu nasib di kota besar.  Rendahnya pendapatan per kapita mereka yang berkerja  serabutan, pengangguran hidup di bawah garis kemiskinan. Tingkat Kejahatan seperti pencurian , perampokan, penjambretan, pencopetan, pemalakan, korupsi, pembunuhan, dan penculikan. Banyaknya tindak kejahatan menciptakan rasa tidak aman. Masalah kemiskinan dan pengangguran penyebabnya. Karena itu, pemerintah dan masyarakat harus berusaha keras untuk menciptakan lapangan kerja. Selain itu, kualitas dan pemerataan pendidikan harus ditingkat-kan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian warga. Sementara itu, aparat keamanan, terutama polisi harus mampu memberantas tindak kejahatan. Masyarakat diharapkan membantu polisi.
Faktor Budaya juga dapat mempengaruhi masalah sosial.  Tawuran pelajar atau tawuran warga, tawuran yang beraninya hanya bergerombol atau berkelompok dan sama sekali tidak ada gunanya, bahkan dapat dibilang merupakan tindakan pengecut. Tawuran pelajar iseng, bosen, jenuh, tekanan dalam kelompok solidaritas, kurang komunikasi orang tua, anak dan sekolah pengaruh media masa penggunaan narkoba, psikoteropika dan zat adiktif dsb.
Tawuran warga merupakan kurangnya kesadaran budi pekerti warga. Tawuran ini tidak hanya melibatkan pemuda antarkompleks perumahan, tetapi juga organisasi massa. Tawuran ini dipicu oleh sikap warga yang tidak dapat menghargai pendapat berbeda dari kelompok lain. Hal inilah yang seharusnya dicarikan jalan tengah yang terbaik karena perbedaan persepsi ini tidak dapat diselesaikan dengan adu fisik. Untuk menyelesaikan masalah itu, perlu ditegakkan prinsip musyawarah untuk mufakat. Namun, apabila musyawarah tidak berlangsung lancar, warga diminta untuk menyerahkannya pada proses hukum.

Masalah sosial di Indonesia jika di perbincangkan tidak akan ada habisnya pemukiman kumuh, sampah, banjir, pencemaran lingkungan, kebakaran, buruknya fasilitas umum, prilaku tidak disiplin,pemborosan energi, kelangkaan barang-barang kebutuhan. Begitu banyak permasalahan tidak cukup pemerintah yang menyelesaikan semua ini. Masyarakat harus turut serta dalam menyelesaikan masalah ini. Kalau bukan masyarakat itu sendiri siapa lagi.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar